TBNews Sumbar , -- Untuk mendorong peningkatan interaksi personel Polda Sumbar dengan Al-Qur'an, Kapolda Sumbar Irjen Pol Dr. Drs Gatot Tri Suryanta, M.Si, CSFA meluncurkan program "One Day One Khatam Al-qur'an" pada Jumat pagi (2/2025), di Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi.

TBNews Sumbar , -- Untuk mendorong peningkatan interaksi personel Polda Sumbar dengan Al-Qur'an, Kapolda Sumbar Irjen Pol Dr. Drs Gatot Tri Suryanta, M.Si, CSFA meluncurkan program "One Day One Khatam Al-qur'an" pada Sabtu pagi (2/2025), di Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi.

TBNews Sumbar — Kapolda Sumbar Irjen. Pol. Dr. Drs Gatot Tri Suryanta, M.Si, CSFA., membuka Taklimat Awal Audit Kinerja Inspektorat Pengawasan Daerah (Itwasda) Polda Sumbar tahap I tahun 2025, Selasa (25/2/2025) di ruang Jenderal Hoegeng lantai IV Polda Sumbar. Audit kinerja ini terkait dengan aspek perencanaan dan pengorganisasian pada Satker dan Satwil sejajaran Polda Sumbar.

TBNews Sumbar —Kapolda Sumbar Irjen. Pol. Dr. Drs Gatot Tri Suryanta, M.Si, CSFA., menghadiri launching Penguatan Program Pekarangan Pangan Lestari Melalui Pendekatan Terintegrasi dan Berkelanjutan di Mapolsek Koto Tangah, Kota Padang Senin, (24/02/2025) dalam rangka mendukung ketahanan pangan serta program makan bergizi gratis. Dalam rangkaian acara tersebut dilaksanakan Zoom Meeting dan dialog interaktif bersama Bapak Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. Selain itu dilaksanakan penyerahan bantuan bibit secara simbolis oleh Kapolda Sumbar, turut ditemani Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Sumbar, kepada Kapolsek Koto Tangah, dengan harapan akan menginspirasi pola makan bergizi dan mendukung pertanian dalam kota yang cerdas. Dalam sambutannya Kapolda Sumbar Irjen. Pol. Dr. Drs Gatot Tri Suryanta, M.Si, CSFA, mengatakan Kegiatan ini dilaksanakan untuk memaksimalkan program Polri dalam mendukung Asta Cita Presiden Indonesia sebagai prioritas nasional dalam bentuk ketahanan pangan. “kegiatan ini juga dilaksanakan oleh seluruh jajaran Polri dan khusus di Polda Sumbar launching hari ini dilaksanakan di 19 Polres Jajaran dengan 140 lokasi yang tersebar di Sumbar,” sebut Kapolda.

Program P2L juga merupakan bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang menitikberatkan pada keberlanjutan ketahanan pangan dan peningkatan gizi masyarakat melalui program makan gizi gratis. "Program ini tidak hanya berdampak positif pada ketahanan pangan rumah tangga, tetapi juga mendukung visi besar Presiden dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional," tambah Gatot. "Peluncuran P2L di Polsek Koto Tangah tidak hanya sekadar seremoni, tetapi juga diikuti dengan aksi nyata, seperti penanaman berbagai jenis tanaman pangan dan pembagian bibit serta ternak di antaranya adalah ikan nila, lele, ayam, serta tanaman hidroponik seperti bayam brazil dan pakcoy", terang Kapolda Sumbar Gatot Tri Suryanta, mengungkapkan bahwa program ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia, sedangkan untuk Polda Sumbar sendiri telah memfasilitasi 140 titik di 19 Polres/Polresta sebagai bagian dari dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional. "Kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan Polri terhadap ketahanan pangan dan kedaulatan pangan di seluruh Indonesia," ujar Gatot.

Selain apresiasi kepada Kapolresta Padang, Kapolda Sumbar juga memberikan penghargaan yang setinggi - tingginya kepada Kapolsek Sipora Polres Mentawai Iptu Novaldi, S.E. dan kepada AKP Herlina yang dipercaya sebagai Kapolsek Sipora Polres Kepulauan Mentawai, Polda Sumatera Barat. Kapolda Sumbar menjelaskan "beliau adalah satu-satunya Kapolsek Polwan yang ada dilingkungan Polda Sumatera Barat, saya yakin dan percaya, sebagai putri yang lahir dan besar di Mentawai dengan bekal pengalaman yang telah saudari miliki pada penugasan jabatan sebelumnya". "Diberbagai kesempatan, kepada seluruh personel saya selalu menekankan, marilah kita membangun citra yang baik, memberikan apresiasi bagi mereka yang berhak", tambahnya. "Meskipun saya juga sering mengatakan, sebagai pimpinan jangan segan dan ragu untuk menegur dan memberikan sanksi bagi mereka yang lalai, bagi mereka yang khilaf dan bagi mereka yang kurang baik dalam menjalankan tugas", ujar Gatot.