Dampak buruk narkoba bagi generasi muda dan masyarakat secara umum begitu nyata. Perang terhadap peredaran dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang di Tanah Air menjadi agenda besar negara ini. Karena itu, setiap langkah yang dilakukan aparat hukum dan unsur masyarakat lainnya dalam membasmi barang haram tersebut patut terus didukung dan diapresiasi. Hal itu yang disampaikan Anggota Komisi III DPR RI Nabil Husien Said Amin.

Dukungan tersebut disampaikan Nabil Husien merespons operasi yang dilakukan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Barat di Kota Padang, sehari sebelumnya, Jumat, 7 November 2025.

Politisi Nasdem yang juga anggota komisi hukum di parlemen tersebut berharap upaya yang dilakukan jajaran BNNP Sumbar dan Polda Jabar serta Polresta Kota Padang ini benar-benar mampu terhadap berkurangnya peredaran narkoba di daerah.

“Apa yang dilakukan BNNP Sumbar dan jajaran lainnya perlu mendapat apresiasi. Kami sangat mendukung operasi ini sebagai langkah nyata dalam pembasmian narkoba di tengah-tengah masyarakat,” kata Nabil Husien.

Seperti diketahui, peredaran dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang di Tanah Air memang menjadi salah satu masalah utama yang belum mampu diatasi menyeluruh. Jumlah pengedar dan pecandu narkoba terus mengalami peningkatan. Upaya keras aparat penegak hukum dalam membasmi barang yang merusak generasi muda tersebut terus dilakukan di berbagai daerah.

Hal itu pula yang menjadi alasan BNNP Sumbar melakukan operasi penggerebekan secara massal di salah satu kampung di Kecamatan Padang Barat, Sumbar pada Sabtu (8/11/2025). Puluhan anggota BNNP Sumbar dibantu aparat dari Reserse Polda Sumbar dan Polresta Padang melakukan penggerebekan di kampung tersebut. Akibatnya, 8 orang yang sedang melakukan transaksi narkoba berhasil diamankan.

Dari hasil pemeriksaan urine yang dilakukan di tempat, 7 di antaranya dinyatakan positif narkoba.
Kepala BNNP Sumbar Brigjen Ricky Yanuarfi yang memimpin operasi tersebut mengatakan, dari 7 pelaku yang dinyatakan positif narkoba tersebut selanjutnya akan ditangani bersama dengan aparat Polda dan Polresta Padang untuk diambil langkah hukum.

“Kami bekerja sama dengan jajaran Polda Sumbar dan Polresta Padang untuk mengambil tindakan selanjutnya terkait pelaku yang sudah kami amankan,” kata Yanuar.