Kegiatan itu bertujuan untuk memastikan kelayakan dan keamanan gudang penyimpanan yang digunakan oleh kepolisian dalam mendukung pelaksanaan tugas operasional.

Kunjungan itu dihadiri oleh personil dari Polresta Padang, Selain mengevaluasi kondisi fisik gudang, tim juga memeriksa prosedur dan sistem pengelolaan senjata api dan amunisi, guna memastikan bahwa gudang tersebut memenuhi standar keamanan yang ditetapkan oleh Polri.

“Evaluasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas fasilitas penyimpanan senjata api dan amunisi di seluruh jajaran Polri. Dengan fasilitas yang memadai, diharapkan dapat mendukung kelancaran dan efektivitas tugas kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” kata Kombes Pol Muhammad Budi A, selaku Ketua Tim.

Kegiatan itu bertujuan untuk mencegah insiden penyalahgunaan, pencurian, atau kecelakaan yang dapat mencoreng nama baik institusi kepolisian terhadap kepercayaan masyarakat yang saat ini telah terbangun dengan baik.

Penelitian tersebut diharapkan memberikan panduan komprehensif bagi institusi kepolisian untuk memperkuat sistem logistik khususnya gudang penyimpanan senjata api dan amunisi, sehingga dapat mendukung pelaksanaan tugas operasional kepolisian yang profesional, transparan, dan aman.

Kegiatan itu juga merupakan bagian dari program Puslitbang Polri yang bertujuan untuk memverifikasi dan memperbaiki sistem penyimpanan barang-barang sensitif, seperti senjata api dan amunisi, di setiap unit kepolisian di seluruh Indonesia. Evaluasi ini akan menjadi acuan dalam perbaikan dan peningkatan kualitas fasilitas di masa mendatang.

Waka Polresta Padang AKBP Ruly Indra Wijayanto menyampaian "dalam kunjungan tersebut dan memastikan bahwa pihaknya akan terus berkomitmen untuk mematuhi semua standar yang ditetapkan dalam pengelolaan penyimpanan senjata api dan amunisi".

"Dengan adanya evaluasi itu, diharapkan Polresta Padamh dapat terus menjaga dan meningkatkan kualitas fasilitas serta mendukung tugas-tugas operasional yang lebih aman dan efektif dalam menjaga keamanan di wilayah hukum Kota Padang", terang Rully.